4 Tahun Pimpin Bolmong, Yasti- Yanny Bekerja dan Torehkan Prestasi

Kroniktotabuan   Minggu, 23 Mei 2021

img

4 tahun pimpin bolmong, yasti- yanny bekerja dan torehkan prestasi kronik totabuan – 21 mei 2021, bupati yasti soepredjo mokoagow dan wakil bupati yanny ronny tuuk genap 4 tahun memimpin kabupaten bolaaang mongondow (bolmong). Selama masa kepemimpinan, banyak prestasi ditorehkan. Baik itu tingkat nasional maupun regional. Yang paling mencolok adalah keberhasilan meningkatkan pertumbuhan ekonomi tahun 2020 di tengah pandemi covid-19, dari 7% menjadi 7,03%.

Padahal, di saat bersamaan banyak daerah ekonominya melambat bahkan minus. Atas keberhasilan itu bupati yasti menjadi satu-satunya kepala daerah di indonesia yang diundang oleh tempo media grup sebagai perempuan penggerak ekonomi dalam kegiatan yang bertajuk “disccushe perempuan dan digital ekonomi”. Selain bupati yasti, perempuan hebat sebagai pembicara lainnya adalah menteri keuangan (menkeu) ri sri mulyani, staf ahli bidang keuangan dan pengembangan umkm kementrian bumn loto seinaita ginting, direktur pt hm sampoerna tbk elvira lianita, dan ekonomi indef enny sri hartati. Pemkab bolmong juga di bawah yasti- yanny berhasil menangani stunting.

Pada tahun 2020, angka stunting di kabupaten bolmong mampu ditekan hingga 3,87 persen. Paling terbaru, pemkab bolmong baru saja mencatat sejarah dengan mendapat opini wajar tanpa pengecualian (wtp) dari bpk ri atas pengelolaan laporan keuangan pemerintah daerah (lkpd) kabupten bolmong tahun 2020. Wtp yang diraih pemkab bolmong terbilang sangat spesial, karena merupakan raihan perdana yang sudah lama dinantikan sejak tahun 2005 silam. Tahun-tahun sebelumnya pemkab bolmong hanya berputar pada predikat tidak wajar (tw), tidak memberikan pendapat (tmp) atau disclaimer, dan wajar dengan pengecualian (wdp).

Bupati bolmong yasti soepredjo mokoagow dan ketua dpr ri la nyalla mataliti. (dok) bupati yasti soepredjo mokoagow bersyukur pemkab bolmong bisa meraih wtp setelah sekian lama ia bersama jajarannya bekerja keras mengurai masalah besar dalam pengelolaan keuangan daerah, terutama masalah penyelesaian aset. Menurutnya, opini wtp yang diraih pemkab bolmong tahun ini merupakan pembuktian sekaligus pengakuan atas kerja keras seluruh perangkat daerah kabupaten bolmong. (adv).


Baca Juga

0  Komentar