Borong TLKM, SMMA, dan BBNI, “Net Buy” Saham Capai Rp 294,99 Miliar
Investor Jumat, 26 Maret 2021

Borong tlkm, smma, dan bbni, “net buy” saham capai rp 294,99 miliar jakarta, investor.id - indeks harga saham gabungan (ihsg) bursa efek indonesia (bei) akhir pekan ini ditutup melonjak 72,68 poin (1,19%) menjadi 6.195,56 setelah empat hari berturut-turut tertekan. Indeks bergerak dalam rentang terendah 6.106,08 dan tertinggi level penutupan hari ini. Pemodal asing merealisasikan pembelian bersih (net buy) saham hingga rp 294,99 miliar. Lonjakan indeks didukung penguatan seluruh sektor saham, khususnya saham sektor pertambangan naik 3,25%, sektor aneka industri mencapai 2,19%, sektor pertanian 1,53%, sektor konstruksi dan infrastruktur masing-masing 1,42%, sektor keuangan sekitar 1,23%, dan sektor perdagangan dan jasa mencapai 1,08%.
Total nilai transaksi saham sepanjang hari ini rp 12,71 triliun. Berikut lima saham dengan net buy terbanyak, yaitu saham pt telkom indonesia tbk (tlkm) rp 173,77 miliar, pt sinarmas multiartha tbk (smma) rp 133,90 miliar, pt bank negara indonesia tbk (bbni) rp 117,79 miliar, pt bank rakyat indonesia tbk (bbri) rp 61,73 miliar, dan pt vale indonesia tbk (inco) rp 48 miliar. Sedangkan lima saham dengan penjualan bersih (net sell) terbanyak oleh pemodal asing, yaitu saham pt bank central asia tbk (bbca) rp 164,59 miliar, pt merdeka copper gold tbk (mdka) rp 40,24 miliar, pt charoen pokphand indonesia tbk (cpin) rp 30,55 miliar, pt astra international tbk (asii) rp 25,17 miliar, dan pt bank jago tbk (arto) senilai rp 23,68 miliar. Bei juga mencatat beberapa saham dengan penguatan harga tertinggi, yaitu saham pt asia pacific investama tbk (mytx) naik rp 21 (34,43%) menjadi rp 82 dan saham pt indo straits tbk (ptis) naik rp 67 (34,26%) menjadi rp 262.
Baca Juga
0 Komentar
Untuk membuat komentar silahkan login terlebih dahulu