Ihsg dibuka menguat 0,21% ke level 5.951 indeks harga saham gabungan (ihsg) dibuka menguat 0,21% ke level 5.951 pada perdagangan senin (17/5). Analis artha sekuritas, dennies christoper, mengatakan, bursa amerika serikat (as) ditutup menguat pada perdagangan jumat (14/5) lalu setelah mengalami penurunan cukup tajam pada kamis (13/5). Data inflasi as mencatat, peningkatan inflasi sebanyak 4.2% yoy pada april 2020, pertama kalinya sejak 2008. Hal tersebut mengakibatkan kepanikan investor as, bahwa the fed terpaksa dapat mengubah suku bunga acuan dalam waktu dekat.

"the fed akan memberikan komentar pada hari rabu (19/5) nanti," kata dennies. Dennies memperkirakan, ihsg bergerak menguat. Menurutnya, pergerakan masih minim akan sentimen dari dalam negeri, tetapi akan didorong optimisme penguatan bursa saham as dan jepang. Dia juga menilai, investor akan mencermati beberapa emiten yang akan merilis laporan keuangan kuartal i-2021 dan yang akan membagikan dividen untuk tahun buku 2020.

Sementara itu, riset harian phillip sekuritas indonesia menyebut, lonjakan jumlah kasus covid-19 di asia timur dan asia tenggara dapat menahan laju reli di pasar dalam waktu dekat. Sebagaimana diketahui, singapura berencana menutup sekolah minggu depan, sedangkan taiwan berusaha membatasi penularan covid-19 demi menghindari pemberlakuan karantina wilayah ( lockdown ). Menurut phillip sekuritas, investor pada hari ini akan mengantisipasi rilis data ekonomi china, seperti fixed asset investment, industrial production, dan retail sales. Jika sedikit saja muncul kekecewaan atas data-data ini, tulis phillip sekuritas, sentimen bakal berubah menjadi negatif dengan cepat..