Persija Tua-tua Keladi, Aksi Macan Kemayoran Berumur 93 Tahun

Tempo - Bola   Jumat, 23 April 2021

img

Persija tua-tua keladi, aksi macan kemayoran berumur 93 tahun tempo.co, jakarta - rivalitas klub sepak bola indonesia diwakili persija jakarta dan persib bandung. Mereka dipertemukan pada gelaran final turnamen piala menpora 2021. Pada leg pertama ini persija mampu menumbangkan persib dengan skor 2-0. Menurut pelatih persija, sudirman, salah satu faktor yang membawa persija mampu mengalahkan persib yakni adanya peran pemain muda.

Namun, sudirman tidak mau para pemainnya merasa jumawa dengan hasil ini. "memang kita punya pemain-pemain muda yang punya potensi berkembang. Tapi kita juga harus melihat frekuensi pertandingan, peak performa pemain senior. Kalau pemain-pemain senior tidak dalam performa yang bagus kami akan memberikan kesempatan untuk pemain muda," ujarnya.

Persija merupakan salah satu klub sepekbola legendaris di indonesia, sehingga tidak perlu diragukan lagi kemampuannya. Namun siapa sangka, tim sepak bola asal jakarta ini dibentuk tepat 1 bulan setelah hari sumpah pemuda, 28 november 1928. Menukil dari kanal resmi persija, persija.id, persija jakarta didirikan oleh soeri dan alie pada 28 november 1928 dengan nama awal voetballbond indonesia jacatra (vij). Berdirinya vij saat itu juga sebagai wadah berkumpulnya klub-klub sepak bola nasionalis di batavia pada masa itu.

Terbentuknya persija merupakan bentuk kekcewaan pemain sepak bola pribumi terhadap pemerintah kolonial. Saat itu banyak klub yang didirikan oleh masyarakat pribumi namun tidak memiliki legalitas dari pemerintahan hindia belanda. Pada 1950 nama vij resmi berubah menjadi persija dengan jusuf jahja sebagai ketua. Persija pada era 1950-an banyak diisi pemain nasional seperti tan liong houw, chris ong, thio him tjiang, van der vin, sampai van der berg.

Persija juga aktif dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh pemuda-pemuda indonesia dalam memperjuangkan legitimasi sepakbola indonesia. Hal inilah yang melahirkan persatuan sepak bola seluruh indonesia (pssi) pada 19 april 1930. Berawal dari cita-cita yang sama dengan pemuda dari daerah lain. Persija memiliki julukan macan kemayoran yang diambil dari salah satu nama pendekar yang ada di cerita rakyat masyarakat betawi yaitu, murtado.

Pria tersebut lahir di kemayoran dan memiliki kemampuan dalam mengatasi segala bentuk kejahatan. Murtado juga menjadi pahlawan kemayoran dalam melawan penjajahan kolonial belanda pada saat itu. Murtado menjadi pemberontak dan membebaskan masyarakat dari penindasan belanda. Karena keberaniannya tersebut membuat ia dijuluki sebagai macan kemayoran.


Baca Juga

0  Komentar