Sido muncul terdorong berlanjutnya pemuliihan pasar jakarta, investor.id - tren pemulihan kinerja keuangan pt industri jamu dan farmasi sido muncul tbk (sido) sudah terlihat dalam laporan kinerja keuangannya pada kuartal i-2021. Pertumbuhan ini diharapkan berlanjut hingga akhir tahun dan diharapkan menaikkan prospek kinerja keuangan dan sahamnya. Analis samuel sekuritas indonesia nasrullah putra mengatakan, sidomuncul menunjukkan pemulihan yang berarti sepanjang kuartal i-2021. Hal ini ditunjukkan atas peningkatan penjualan segmen makanan dan minuman (f&b) mencapai 30,5%, penjualan ekspor juga mengalami peningkatan, dan terjadi peningkatan margin keuntungan.

Ekspor perseroan sebelumnya sempat terpuruk akibat pandemi covid-19 yang membuat sejumlah negara lock down. Namun memasuki tahun 2021, dia menuturkan, ekspor perseroan kembali menggeliat ditunjukkan peningkatan kontribusi penjualan ekspor menjadi 3% terhadap total penjualan, dibandingkan tahun lalu hanya 1%. Melihat perbaikan tersebut, perseroan sedang mencari momentum untuk ekspansi pasar ekspor baru ke mesir. “kemajuan yang berarti tersebut mendorong kami untuk mempertahankan rekomendasi beli saham sido dengan target harga rp 970 per saham.

Target harga tersebut merefleksikan perkiraan pe tahun ini sekitar 22 kali. Kami juga memperkirakan kinerja keuangan tahun ini jauh lebih baik,” terangnya dalam riset yang diterbitkan di jakarta, belum lama ini. Samuel sekuritas memperkirakan peningkatan laba bersih sido muncul menjadi rp 1,09 triliun tahun ini, dibandingkan raihan tahun lalu rp 934 miliar. Pendapatan perseroan juga diproyeksikan meningkat dari rp 3,33 triliun menjadi rp 3,73 triliun.

Terkait realisasi kinerja keuangan sido muncul selama kuartal i-2021, ungkap dia, telah sesuai dengan ekspektasi. Realisasi laba bersih tersebut setara dengan 24,7% dari target yang ditetapkan samuel sekuritas dan mencapai 25,3% dari ekspektasi consensus analis. Sido muncul membukukan peningkatan laba bersih mencapai 16,2% menjadi rp 269 miliar pada kuartal i-2021, dibandingkan periode sama tahun lalu rp 232 miliar. Pendapatan perseron juga bertumbuh 9,58% dari rp 731 miliar menjadi rp 793 miliar.

Sebelumnya, analis trimegah sekuritas heribertus ariando dan darien sanusi menyebutkan, pertumbuhankinerja keuangan perseroan diproyeksikan berlanjut pada 2021 ini. Apalagi dengan dukungan sejumlah strategi manajemen, seperti penguatan distribusi dalam negeri dan penambahan varian produk. Perseroan akan menambah jumlah cakupan outlet dan menaikkan kontribusi penjualan melalui pasar modern. Perseroan juga akan terus melanjutkan ekspansi ke timur indonesia yang sudah berkontribusi positif bagi perseroan beberapa tahun terakhir.

Perseroan juga akan fokus dalam pemulihan penjualan ekspor dengan menambah negara tujuan ekspor dan peningkatan kontribusi eksper terhadap total penjualan. Sido muncul juga akan mengintensifkan penjualan digital. Upaya menjaga margin keuntungan juga akan terus dilaksanakan. Sejumlah upaya tersebut ditambah keberhasilan perseroan meraih lonjakan kinerja keuangan di tengah pandemic covid-19 mendorong trimegah sekuritas merevisi naik target laba bersih perseroan tahun ini dari rp 927 miliar menjadi rp 1,04 triliun.

Begitu juga dengan perkiraan pendapatan direvisi naik dari rp 3,35 triliun menjadi rp 3,68 triliun. Sedangkan proyeksi margin keuntungan kotor ( gross margin ) perseroan direvisi naik dari 54,9% menjadi 55,3%. Begitu juga dengan margin keuntungan bersih ( net margin ) direvisi naik dari 27,6% menjadi 28,5%. Trimegah sekuritas juga mempertahankan rekomen dasi beli saham sido dengan target harga dipatok rp 950 per saham.

Target tersebut merefleksikan perkiraan pe perseroan tahun 2021 sekitar 22 kali dan merefleksikan rata-rata pertumbuhan tahunan (cagr) laba bersih sekitar 11% periode 2021-2023. Sebelumnya, analis phillip sekuritas helen menyebutkan, kinerja keuangan sido muncul tahun ini akan ditopang oleh sentimen positif permintaan produk untuk diet dari para konsumen berjenis kelamin wanita dan juga produk herbal oleh para kalangan muda. Di sisi lain, hal ini juga disebabkan oleh meningkatnya kesadaran masyarakat indonesia dalam penggunaan produk kesehatan sebagai pencegahan. “pandemi juga menjadi sebab masyarakat indonesia lebih preventif terhadap kesehatanya untuk menjalani gaya hidup yanglebih sehat dengan mengkonsumsi suplemen konsumen,” jelasnya.

Helen mengungkapkan, ada beberapa hal yang menjadikan sido sebagai saham yang memiliki proyeksi menarik di tahun ini, pertama sidomuncul adalah produsen jamu herbal terbesar di indonesia dengan market share produk herbal sebanyak 38,3%. Kedua, memiliki brand yang sangat kuat dengan produk yang sangat dikenal masyarakat luas seperti tolak angin dan kuku bima energy. Masing-masing produk ini memimpin pasar produk herbal 71% dan 40% market share. “ketiga, perseroan memiliki 122 sub distributor general trade dan juga bekerjasama dengan modern retail juga aktif di pasar online.

Produk perseroan juga eksis di beberapa negara-negara besar yang menjadi tiga fokus ekspor yakni malaysia, nigeria dan filipina,” ujarnya. Belum lama ini, perseroan telah mengumumkan apembagian dividen tunai tahun buku 2020 mencapai rp 561,91 miliar atau sebesar rp 18,9 per saham. Aksi yang sama juga diumumkan pada 18 november 2020, dengan dividen interim yang dibagikan sebanyak rp 372,11 miliar atau rp 12,5 per saham. Hal ini membuat total dividen sido muncul tahun buku 2020 berjumlah rp 934,02 miliar.