China Suntik 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19 dalam 9 Hari

Cnn Indonesia   Rabu, 19 Mei 2021

img

China suntik 100 juta dosis vaksin covid-19 dalam 9 hari jakarta, cnn indonesia -- china menyuntikkan 400 juta dosis vaksin covid-19 dalam waktu kurang dari tiga bulan. Seratus juta dosis terakhir bahkan disuntikkan hanya dalam kurun sembilan hari. Menurut komisi kesehatan nasional china, 100 juta orang pertama berhasil divaksinasi hingga 27 maret lalu. Setelah itu, china hanya membutuhkan waktu 26 hari untuk menyuntikkan 100 juta dosis vaksin lagi.

Dalam 17 hari kemudian, negeri tirai bambu dilaporkan berhasil menggunakan total 300 juta dosis. #div-gpt-ad-1589442221437-0 iframe{ border: 0px; vertical-align: bottom; position: fixed !important; z-index: 1 !important; left: 0px; right: 0; margin: auto; } komisi tersebut menyatakan bahwa 100 juta dosis vaksin terakhir bahkan bisa diberikan kepada warga hanya dalam waktu sembilan hari. Dilansir cnn, selain karena kampanye pemerintah yang gencar menyerukan vaksinasi, lonjakan kasus corona di sejumlah wilayah di china turut membantu meningkatkan keinginan warga untuk divaksinasi. Sebagai contoh, provinsi anhui dan liaoning mengalami lonjakan kasus corona.

Masing-masing provinsi mencatat 17 dan 25 kasus baru dalam beberapa waktu terakhir. Kenaikan jumlah penularan itu dinilai membuat warga anhui dan liaoning khawatir akan gelombang baru corona sehingga membuat tingkat inokulasi vaksin melonjak pesat di kedua provinsi itu selama dua pekan terakhir. Per 16 mei lalu, provinsi anhui mampu melakukan vaksinasi terhadap lebih dari 1,1 juta warganya hanya dalam sehari. Rata-rata vaksinasi harian di provinsi tersebut mencapai lebih dari 840 ribu dalam sepekan terakhir.

[gambas:video cnn] sementara itu, menurut kantor berita xinhua, di shenyang, ibu kota liaoning, sebanyak 100 ribu orang divaksinasi dalam sehari sejak 12 mei. Lonjakan penularan corona baru juga berdampak pada tingkat vaksinasi nasional. Sebanyak 14 juta orang berhasil divaksinasi corona di seluruh china beberapa hari setelah lonjakan penularan covid-19 di anhui dan liaoning terjadi. Menurut media pemerintah china, global times, saat ini hampir 80 persen warga ibu kota beijing berusia 18 tahun ke atas telah menerima setidaknya satu dosis vaksin covid-19.


Baca Juga

0  Komentar