Singgung India, Pemkab Sumedang Sudah Siapkan Tindakan Tegas bagi Pemudik yang Lolos Penyekatan

Pikiran Rakyat   Jumat, 30 April 2021

img

Singgung india, pemkab sumedang sudah siapkan tindakan tegas bagi pemudik yang lolos penyekatan pikiran rakyat - pemkab sumedang menginstruksikan rt, rw dan pemerintahan desa setempat tak segan-segan memberikan sanksi isolasi mandiri bagi pemudik yang lolos dari penyekatan aparat di wilayah kab. Sumedang. "kalau ada pemudik yang kadung lolos dari penyekatan aparat dengan menggunakan jalan tikus, tetap saja akan terjaring rt, rw dan aparat desa di kampung halaman nya. Kalau terjaring, akan didata lalu harus menjalani isolasi mandiri 14 hari," ujar wakil bupati sumedang erwan setiawan di lantai 3 aula tampomas kantor induk pusat pemerintahan (ipp) pemkab sumedang, kamis 29 april 2021.

Menurut dia, pemkab sumedang bersama aparat tni/polri, tak akan memberikan toleransi dan kelonggaran bagi para pemudik yang akan pulang ke kampung halamannya di kab. Sumedang. Ketegasan itu diberlakukan untuk kebaikan masyarakat juga dalam mencegah penyebaran dan penularan covid-19 pada momentum mudik lebaran tahun ini. "jangan sampai seperti kejadian di india.

Awalnya penanganan covid-19 sangat bagus hingga penularan dan penyebaran pada november 2020 sampai maret 2021 turun drastis. Namun, karena lengah dalam prokes, justru sekarang terjadi lonjakan kasus covid-19 yang begitu fantastis. Selain itu, berkaca pada pengalaman tahun sebelumnya ketika penerapan psbb (pembatasan sosial berskala besar). Penularan virus corona dari kluster pemudik, penyumbang terbesar hingga 82%.

Oleh karena itu, dalam mengantisipasi pemudik pada lebaran tahun ini, pelarangannya harus benar-benar ekstra ketat," tutur erwan. Dikatakan, antisipasi pemudik lainnya, yakni dengan menerapkan penyekatan terutama di daerah perbatasan. Di kab. Sumedang sendiri, ada 11 titik penyekatan.

Kesebelas penyekatan itu di antaranya di wilayah kec. Jatinangor di perbatasan cileunyi dan rancaekek kab. Bandung. Selain itu, di kec.

Cimanggung, simpang pamulihan, sumedang kota, cikaramas kec. Tanjungmedar, surian, tomo, ujungjaya, wado, jatinunggal dan cibugel. "untuk penyekatan di sumedang kota, berfungsi juga sebagai filter untuk menjaring pemudik yang lolos dari penyekatan di daerah perbatasan," katanya. Lebih jauh wabup erwan menjelaskan, dari hasil rapat koordinasi dengan forkopimda (forum komunikasi pimpinan daerah), apabila ada pemudik yang terjaring di pos penyekatan, konsekuensinya sangat tegas.


Baca Juga

0  Komentar